Kampung coklat produsen coklat yang bukan kampungan
- Details
- Parent Category: Artikel
- Created: Friday, 24 April 2020 16:30
- Published: Friday, 24 April 2020 16:30
- Written by H Sahram dan Farida Sukmawati
- Hits: 584
Catatan pengalaman dari perjalanan dari ‘Kampung Coklat” saat menjalankan tugas kegiatan pendampingan petani milenial Kabupaten Lombok Utara atau dikenal dengan sebutan KLU. Disaat melewati Dusun Senara Desa Genggelang Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara kami menyempatkan diri datang ke industri coklat rakyat. Industri rumahan rumahan ini merupakan suatu usaha masyarakat petani coklat yang telah dibina oleh Pemerintah Daerah dan berjalan dengan berbagai produk yang sudah dihasilkan. Wilayah ini merupakan salah satu icon wisata di wilayah KLU.
Bermula dari keinginan masyarakat untuk secara bersama memiliki usaha yang dapat memberikan pendapatan. Bermodalkan semangat yang besar, dengan kebersamaan yang kuat, membangun suatu organisasi yang dapat mendukung pemasaran yang lebih luas serta dapat menarik modal yang dibutuhkan untuk memulai dan menjalankan usaha. Dorongan persoalan yang dihadapi yaitu keterbatasan sumber penghidupan karena jenis lapangan pekerjaan yang terbatas, kondisi alam yang kurang mendukung untuk usaha pertanian terutama tanaman pangan. Namun disadari bahwa mereka masih memiliki sumber kehidupan yang harus dibangun, dikelola dan kemudian dikembangkan.
